Penggunaan Lintah Dalam Medis Umum

Pada jaman dulu, lintah digunakan untuk bermacam-macam aplikasi kesehatan, meskipun mekanisme cara kerjanya tidak dimengerti, namun banyak memberikan kesembuhan. Di era sekarang, para peneliti mempelajari substansi di dalam lintah yang bisa memberikan kesembuhan tersebut. Dalam pengobatan tradisional, cara-cara kuno masih dipertahankan, meskipun pengetahuan mengenai pengobatan makin bertambah. Karena kualitas antikoagulan, vasodilator, thrombolytic, anti-inflammatory dan substansi anaesthetising yang ada di dalam lintah, beberapa indikasi berikut bisa disembuhkan dengan terapi lintah:

  • osteoarthritis: knee, wrist, thumb
  • tendinitis, tennis-elbow
  • periarthritis, rheumatoid arthritis
  • localised muscle pain, cramps
  • haemorrhoids
  • varicose veins
  • thrombophlebitis
  • haematomas
  • cerebrovascular accidents at an early stage
  • tinnitus, external ear infections and chronic ear infections
  • blood conditions : haemochromatosis, mild heavy metal poisoning, accumulation of toxins
  • hypertension
  • non-cancerous, non-alcohol-related and non-cirrhotic hepatomegaly

Sejumlah peneliti telah mempelajari kasus ini:
Pada kasus osteoarthritis, penelitian telah membuktikan bahwa terapi lintah yang berulang pada lutut akan mengurangi rasa sakit. Penelitian yang dilakukan selama 3 bulan pada 16 pasien yang menderita osteoarthritis di lutut, dimana 10 pasien diberi 4 lintah dalam waktu 80 menit di lutut dan 6 pasien diberi pengobatan konvensional, telah dibuktikan bahwa pasien yang diterapi dengan lintah akan berkurang rasa sakitnya dalam waktu kurang dari 24 jam. 4 minggu kemudian, efek positif dari terapi itu masih terasa. Hal ini sangat mendorong studi lebih lanjut.

Osteoarthritis of the knee : Effect of leeches therapy (Hirudo medicinalis) in painful osteoarthritis of the knee : a pilot study, A Michalsen, U Deuse, T Esch, G Dobos, And S Moebus, Ann Rheum Dis, 2001; 60, 986.

Untuk masalah telinga, berdasarkan studi di Rusia, lintah dan cairan ludahnya telah berhasil digunakan untuk terapi tinnitus, infeksi teling luar yang akut dan infeksi telinga kronis.

Ear diseases : Use of the medicinal leech in the treatment of ear diseases, Seleznev KG, Shchetinina EA, Trophimenko NP, Nikonov GI, Baskova IP., ORL J Otorhinolaryngol Relat Spec.,. 1992 ; 54(1): 1-4.

Sebuah tim telah mendemonstrasikan kemanjuran terapi lintah untuk membantu venous decongestion, the resorption of oedema dan hyperpigmentation dan penyembuhan bisul. Studi dilakukan pada 20 pasien yang memiliki bisul. Lintah diaplikasikan pada wilayah bisul. Setelah terapi, semua bisul bisa sembuh, 95% pasien telah berkurang di bagian oedema surface area dan 75% pasien telah berkurang di bagian hyperpigmentation. Sebagai tambahan, perbandingan pO2 dari darah yang diambil oleh lintah dan darah yang ada di pembuluh pasien menunjukkan bahwa lintah lebih suka menghisap darah yang ada di pembuluh sehingga bisa membantu menyembuhkan bisul.

Varicose veins : Leech therapy for complicated varicose veins, Bapat RD, Acharya BS, Juvekar S, Dahanukar SA, Indian J Med Res. 1998, 107, 281-4.


Disadur dari berbagai sumber.

No comments:

Post a Comment